Sosialisasi dan Diskusi Pengembangan Aplikasi HUB

Yogyakarta, 5 Juni 2025_Direktorat Bina Teknik Kementerian PKP mengadakan Sosialisasi dan Diskusi Pengembangan Aplikasi “HUB” Layanan Rumah Swadaya Layak Huni di Pendopo Ruang Rapat Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan dan Kawasan Permukiman Jawa III (BP3KP JawaIII). Acara dihadiri Aldino Herupriawan, S.T., M.T. (Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan dan Kawasan Permukiman Jawa III), Tim Klinik PKP serta para undangan yaitu perwakilan dari Dinas PU/Perumahan di Kota Yogyakarta dan Kabupaten Kendal, Ketua Departemen Arsitektur UGM, Ketua IAI DIY, Perwakilan pengembang perumahan di Yogyakarta. Acara dimulai dengan sambutan dari Syamsiar Nurhayadi, S.T., M.M. (Direktur Bina Teknik Perumahan dan Kawasan Permukiman). Beliau berencana mengembangankan teknologi di Ditjen perumahan dan kawasan permukiman yaitu Aplikasi HUB untuk Rumah Swadaya yang layak huni. Hal senada juga di sampaikan Tedi Achmad Bahtiar, S.T., M.D.M. (Kasubdit Keandalan Bangunan Rumah), dalam penjelasannya banyak sekali rumah yang dibangun secara mandiri oleh masyarakat berdasarkan data statistik di BPS di tahun 2017 mencapai 29 %, di tahun 2022 meningkat menjadi 83,99%. Dari jumlah data tersebut hanya sedikit rumah yang dibangun sesuai standar yang berlaku dikarenakan kurangnya informasi yang bisa di akses masyarakat terhadap rumah layak huni, pengetahuan mengenai material, pekerja konstruksi yang berkualitas dan lainnya. Negara saat ini belum banyak hadir untuk memberikan pendampingan dukungan terhadap rumah swadaya, diharapkan dengan Aplikasi HUB ini pemerintah bisa memberikan intervensi mulai dari perencanaan, perizinan, konstruksi termasuk pengawasannya sampai pembiayaan Rumah Swadaya. Aplikasi HUB menggabungkan semua system yang ada dan terintegrasi dalam satu kesatuan ekosistem. Dengan sistem ini akan menyatukan dan mempertemukan seluruh stakeholder dimana masyarakat bisa mengakses langsung dan juga desainer/arsitektur akan langsung berinteraksi secara langsung dengan Masyarakat secara transparan dan terbuka.