Focus Group Discussion Penyamaan Persepsi dan Lokasi Kegiatan (Sistem Pelayanan Interaktif Rumah Swadaya Tumbuh Terjangkau Bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah)

Focus Group Discussion Penyamaan Persepsi dan Lokasi Kegiatan (Sistem Pelayanan Interaktif Rumah Swadaya Tumbuh Terjangkau Bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah)

Berita

09 June 2023

00:00:00

HASIL, FOCUS GROUP DISCUSSION PENYAMAAN PERSEPSI DAN LOKASI KEGIATAN (SISTEM PELAYANAN INTERAKTIF RUMAH SWADAYA TUMBUH TERJANGKAU BAGI MASYARAKAT BERPENGHASILAN RENDAH) Informasi terkait rencana penataan kawasan dan penanganan kumuh Kawasan Bandengan, Kab. Kendal tersampaikan kepada pihak Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Jawa III, Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Kendal, Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Pekalongan, Ratih Hidayati, S.T., M.En. (Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Pemalang), Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Batang, Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Semarang, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Semarang, Kotaku Kabupaten Kendal, Habitat for Humanity Indonesia, Unika Soegijapranata (Universitas Katolik Soegijapranata Semarang), Universitas Islam Indonesia (UII), DPD Pengembang Permukiman dan Perumahan Rakyat. Rencana penataan kawasan dan penanganan kumuh ialah relokasi kawasan permukiman Nelayan di Bandengan, Kab. Kendal. Unika Soegijapranata bekerja sama dengan KRS Balai P2P Jawa III membuat Chatbot berbasis AI. Chatbot ini sedang dalam fase pembuatan dan masih mengumpulkan mengenai pertanyaan dan jawaban yang sering ditanyakan untuk pengembangan lebih lanjut. Kendala dalam pelaksanaan tugas Klinik Rumah Swadaya ialah kurangnya SDM sehingga perlu dirangkap oleh Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, KRS belum menjadi tugas dari Pemerintah Daerah, dan belum ada nomenklatur khusus SIPD. Dinas PKP Kab. Pekalongan ingin men-duplikasi Klinik Rumah Swadaya dan melakukan penataan kawasan permukiman nelayan Kec. Wonokerto, Kab. Pekalongan yang sudah terendam air akibat rob wilaya pantai utara.Diharapkan kerja sama semua pihak untuk bersinergi dan berorientasi bahwa kawasan permukiman di wilayah pantai utara telah terendam sebagai langkah pencegahan jangka panjang jika terjadi kenaikan air laut dan penurunan muka tanah.

Artikel Lainnya